Surabaya – Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus berupaya dalam moda transportasi, terbukti, sebentar lagi warga Gresik dan Lamongan di wilayah Utara (Pantura) akan dilayani bus trans Jatim. Pasalnya, Pemprov Jatim pada bulan Agustus depan melalui Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono, akan meresmikan pengoperasian Bus Trans Jawa Timur (Jatim) koridor IV yang akan menghubungan Gresik dengan Lamongan.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Jawa Timur Nyono, rencana pengoperasian Bus Trans Jatim koridor Bunder Gresik – Paciran Lamongan, sudah final tinggal menunggu presmian untuk beroperasi.
“Koridor ini akan menempuh perjalanan sepanjang 52 km dengan jumlah bus sebanyak 15 buah dimana dimaksimalkan operasinya di jam sibuk pagi dan sore. Diharapkan bisa menempuh perjalanan kalau pagi bisa 10 hingga 15 menit lewat tol Manyar Gresik. Sedangkan kalau siang mencapai 25 hingga 30 menit,” terang Nyono, ditemui di gedung Negara Grahadi, Senin (15/7/202424).
Untuk bus ini, kata Nyono, nantinya akan diberinama Joko Tingkir dengan kapasitas 20 duduk dan 10 berdiri.
“Ada 43 Halte yang disiapkan dari Gresik maupun dari Paciran, tarifnya hanya Rp 5 ribu saja,” terangnya.
Pria yang dikenal akrab dengan teman jurnalis ini menambahkan dirinya optimis kalau bus Trans Jawa Timur koridor IV Gresik-Lamongan akan diminati masyarakat di dua wilayah tersebut. “Saya yakin sekali ini akan diminati seperti koridor bus trans Jatim lainnya dan harapannya bisa 100 persen,” tegasnya.
Untuk penambahan moda transportasi bus trans Jatim di wilayah Gresik Lamongan, dan Surabaya Bangkalan ini bukti serius pemerintah Provinsi Jawa Timur mendengar aspirasi masyarakat di Jawa Timur. Nantinya, di jalur Surabaya Bangkalan, dan Jalur Gresik Lamongan akan beroperasi 15 belas bus trans Jatim dengan jarak tempuh sepanjang 52 km.