bukasuara.net – PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) bersama Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan (DJK) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kemen ESDM) melakukan verifikasi inventaris aset tower SUTT (Saluran Udara Tegangan Tinggi) 150 kV ruas Lamongan-Babat, Senin (8/7), di Desa Made Kecamatan Lamongan Kabupaten Lamongan.
Verifikasi disampaikan General Manager PLN UIT JBM, Amiruddin, bertujuan untuk mengambil sampling lokasi. “Verifikasi sebagai salah satu tahapan untuk pekerjaan rekonduktoring (penggantian kabel) di sekitar ruas tower SUTT 150 kV Lamongan- Babat. Rekonduktoring penting dilakukan dalam sistem transmisi sebagai langkah persiapan yang matang untuk memperkuat keandalan pasokan listrik yang menyuplai pelanggan Konsumen Tegangan Tinggi (KTT) maupun pelanggan umum di wilayah Kabupaten Gresik, Tuban, dan Lamongan” papar Amiruddin.
Amiruddin juga menambahkan, inventarisasi data tower dan penangkapan gambar dilakukan menggunakan drone pada bidang datar sekitar jaringan dan tower. “Penangkapan gambar dari atas untuk mengetahui jarak aman bebas tegangan atau right of way (ROW) tower SUTT 150 kV ruas Lamongan-Babat sepanjang 33 kilometer sirkuit (kms)”, lanjutnya
Penyediaan listrik untuk pelanggan KTT menjadi prioritas karena operasional yang membutuhkan keandalan sistem kelistrikan. “Rekonduktoring ini menjadi langkah serius PLN UIT JBM berkomitmen mewujudkan efisiensi gangguan untuk menjaga keandalan sistem penyaluran tenaga listrik agar para pelanggan PLN bisa menikmati layanan PLN tanpa hambatan”, pungkas Amiruddin